Pakpak Bharat, Transpublik.com – Sebuah wahana baru di Desa Kuta Dame, Kecamatan Kerajaan tengah viral belakangan ini. Terletak di tepi jalan lintas Pakpak Bharat-Dairi Pemkab Dairi , tempat ini sangat unik, selain karena letaknya di dasar lembah dan dikelilingi bukit-bukit hijau, juga tersedia banyak pondok lesehan dimana pengunjung bisa bersantai menikmati suguhan kopi khas Tanah Pakpak, dan aneka hidangan lainnya, plus buah nenas yang terkenal manis dan renyah.
inilah “Agro Wisata Kuta Dame’, sebuah objek wisata edukasi pertanian yang dibangun Bersama oleh Sahdin Limbong Bersama Debby herryanto S.Pi, M.Si, Penyuluh Pertanian Lapangan di Desa Kuta Dame.( 27/02/23).
Lima tahun lalu saya mulai menanam nenas di sini, perhitungan saya kala itu sederhana saja, dari total enam belas ribu batang yang saya tanam diawal kalau misalkan berbuah dan dijual Rp. 5000 saja perbuah hasilnya sudah lumayan, ini saya lakoni selama beberapa tahun ini. Namun kemudian saya berfikir bagaimana memanfaatkan tempat ini, bagaimana supaya nilai jual nenas ini semakin tinggi, tidak hanya sekedar dijual begitu saja, jelas Sahdin Limbong berkisah.
Sampai kemudian ada ide dari Debby Herryanto tentang bagaimana mengembangkan Kawasan ini menjadi sebuah objek wisata yang juga bertujuan memberi motivasi dan pembelajaran bagi teman-teman petani di sini, bagaimana mengembangkan pertanian ini bisa mendatangkan nilai tambah, akhirnya jadilah kami buat begini, lanjut dia.
Bertanam nenas sesungguhnya bukan hal yang sulit, tanaman buah ini tergolong mudah dibudidayakan dan tidak perlu teknik khusus serta hanya modal seadanya.
Menanam nenas ini sebenarnya mudah asal ada kemauan saja, tanam saja hampir bisa dipastikan jadi, apalagi nenas ini sangat laku dipasaran, ini bisa kita lihat misalnya di pasar Sidikalang, buah nenas bahkan harus didatangkan dari luar Daerah, jadi peluang pemasarannya masih terbuka, jelas pria sepuh yang kini masuk usia 67 tahun ini.
Di Dusun Galiaman ini sekarang mungkin ada sekitar 7 ha tanaman nenas, saya selalu mendorong teman-teman-teman petani di sini supaya lebih giat bercocok tanam terutama nenas ini. Ada banyak yang butuh bibit nenas silahkan datang saja, ambi saya kasi gratis, tutup dia.
Agro Wisata Kuta Dame dengan letaknya yang sangat strategis di jalan lintas Pakpak Bharat-Dairi, hanya butuh 20 menit dari pusat Kota Sidikalang untuk sampai di tempat ini. Sebuah tempat yang menawarkan pesona dan keindahan, dipadu cita rasa nenas asli Pakpak Bharat. Pengunjung cukup membayar tiket masuk sebesar Rp.3000 saja untuk mendapatkan semua ini.
Ingin memotret langit senja yang cantik, datanglah ketempat ini.
(TP/DG)